Pixabay.com

Sampailah Kita, Pada Kangen atau Pergi

Sampailah kita pada keinginan
antara kangen atau jalan menuju hilang
setelah minggu pertama
ke dua
dan seterusnya
menjadi seteru
yang tidak memiliki alasan-alasannya

Seperti hanya kemungkinan
jatuh di tubuh menyesap keyakinan
habis tanpa sisa
tanpa bisa lagi mereka-reka

Sampailah kita pada lelah tak berkesudah
adalah resah yang masuk di sela jemarimu
mengantarkan genggaman 
untuk mengajak berlari dan tak usah kembali

Sampailah aku, 
mengukur waktu yang tak berhenti hidup
detik dari dadanya yang berdegup
di segala hari
di segala situasi
sembari menunggu, apakah bisa berganti semudah cuaca Desember pagi

Sampailah kita, pada kangen atau pergi
yang nyaris tak pernah pasti

---